Tentu kita tak akan mau jika rumah yang kita tempati dipenuhi toksin yang berbahaya !!
Banyak pembarsih rumah mengandung berbagai toksin bahkan karsinogen yang bisa meresap ke dalam air tanah rumah Anda. Coba bersihkan perkakas rumah Anda dengan kombinasi air, soda kue, dan cuka.
Lepas alas kaki Anda jika masuk ke dalam rumah. Aanda tak akan tahu berapa banyak kotoran yang mengandung kuman, bakteri, atau toksin yang bisa masu ke rumah Anda.
Ganti lampu pijar dengan lampu neon. Selain lampu pijar lebih boros, kadang-kadang di lampu pijar sering ditemukan kandungan merkuri.
Selain itu Anda juga dapat memelihara tanaman hias Sansevieria atau dikenal juga dengan sebutan Lidah Mertua adalah tanaman antipolutan dan juga penangkal radiasi.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa Sanseveira mampu menyerap 107 jenis racun. Termasuk racun-racun yang terkandung dalam polusi udara (karbonmonoksida), racun rokok (nikotin), bahkan radiasi nuklir.
Riset lainnya dapat disimpulkan bahwa
untuk ruangan seluas 100m3 cukup ditempatkan Sansevieria Lorentii
dewasa berdaun 5 helai agar ruangan itu bebas polutan.
Ciri
spesifik yang jarang ditemukan pada tanaman lain, diantaranya mampu
hidup pada rentang suhu dan cahaya yang luas, sangat resisten terhadap
gas udara yang berbahaya (polutan), bahkan mampu menyerapnya sehingga
di daerah berlalu lintas padat.
Dan
di dalam ruangan yang penuh dengan asap nikotin dimanfaatkan sebagai
antipolutan (air freshener). Sementara di Afrika getah Sansevieria
dimanfaatkan sebagai anti racun ular dan serangga.
Sebagai
tanaman hias sansevieria sangat mudah dirawat dan tidak membutuhkan
banyak lahan. Sansiveria (lidah mertua) memang sering kita temui di
pekarangan rumah di kampung-kampung, baik itu ditanam di sekitar pagar
maupun di dalam pot, tetapi mungkin kita belum banyak mengetahui akan
salah satu fungsinya yang anti polutan dan radiasi, jadi bagi yang
belum buruan kita tanam di rumah kita.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar