JAKARTA – Sore itu, Rabu 4 Januari 2011, seorang
penumpang Bus Trans Jakarta terlihat bingung dan panik, disinyalir penumpang
tersebut kehilangan benda berharga dari tasnya, benar saja tak beberapa lama
kemudian penumpang tersebut yang diketahui bernama Diva (16) bersama teman
lelakinya melaporkan kehilangan telepon genggamnya yang bermerek Nokia Qwerty.
“Kejadiannya sangat cepat, waktu itu saya ikut ngantri bareng penumpang lainya di halte harmoni, pas masuk dan mau duduk saya liat tas dan udah kebuka pas saya periksa cuma tinggal hp teman saya yang esia” ungkapnya. Setelah menyadari telepon genggamnya hilang segera saja diva melaporkanya pada petugas Bus Trans Jakarta yang saat itu sedang melaju menuju halte Roxy.
Beruntung petugas bus trans Jakarta TB -030 koridor 3 Harmony-Kalideres tersebut dengan sigap mengumumkan kehilangan tersebut dan akan segera melakukan pemeriksaan pada setiap shelter busway, namun sayang hingga bus trans mencapai shelter akhir tujuan kalideres telepon seluler diva tak ditemukan sama sekali, kemudian petugas meminta kejelasan kronologis peristiwa kehilangan tersebut kepada diva serta meminta maaf dan mengantarkan kembali diva beserta temannya untuk kembali menaiki busway menuju rumahnya di Jl. Haji Selok. Sayang saat tim kami berusaha meminta keterangan dari korban kehilangan di busway dihalang-halangi oleh petugas yang lain.
Tim Liputan: - Zulfah Kudo
- Juliana Priscilla Dewi
- Wenny Saras Wati Ningsih
“Kejadiannya sangat cepat, waktu itu saya ikut ngantri bareng penumpang lainya di halte harmoni, pas masuk dan mau duduk saya liat tas dan udah kebuka pas saya periksa cuma tinggal hp teman saya yang esia” ungkapnya. Setelah menyadari telepon genggamnya hilang segera saja diva melaporkanya pada petugas Bus Trans Jakarta yang saat itu sedang melaju menuju halte Roxy.
Beruntung petugas bus trans Jakarta TB -030 koridor 3 Harmony-Kalideres tersebut dengan sigap mengumumkan kehilangan tersebut dan akan segera melakukan pemeriksaan pada setiap shelter busway, namun sayang hingga bus trans mencapai shelter akhir tujuan kalideres telepon seluler diva tak ditemukan sama sekali, kemudian petugas meminta kejelasan kronologis peristiwa kehilangan tersebut kepada diva serta meminta maaf dan mengantarkan kembali diva beserta temannya untuk kembali menaiki busway menuju rumahnya di Jl. Haji Selok. Sayang saat tim kami berusaha meminta keterangan dari korban kehilangan di busway dihalang-halangi oleh petugas yang lain.
Tim Liputan: - Zulfah Kudo
- Juliana Priscilla Dewi
- Wenny Saras Wati Ningsih
Tidak ada komentar:
Posting Komentar